Sebagai tempat tinggal, rumah tidak hanya berfungsi sebagai pelindung dari hujan dan panas, tetapi juga memberikan kenyamanan pada orang-orang yang berlindung di dalamnya. Oleh karena itu, interior rumah satu dengan yang lainnya bisa berbeda. Satu rumah bisa memiliki lift rumah sedangkan yang lain tidak.
Penambahan interior seperti lift dalam rumah bisa dianggap sebagai kebutuhan primer hingga tertier. Perbedaan persepsi ini tergantung pada anggota keluarga dan prioritas kenyamanan yang ingin diberikan pada anggota keluarga.
Bagi keluarga dengan bujet memadai untuk memasang lift yang tinggal di dalam rumah lantai tiga, penambahan lift bisa menjadi kebutuhan tertier. Namun, jika satu keluarga memiliki anggota disabilitas yang harus menggunakan kursi roda untuk menopang mobilitasnya, pemasangan lift bisa menjadi kebutuhan primer, terutama jika kamar berada di lantai atas. Kondisi di atas membuat lift memiliki peran penting dalam menciptakan rumah yang aman bagi anggota keluarga penyandang disabilitas.
Beberapa peran lift bagi penyandang disabilitas antara lain membantu mobilitas, investasi kesehatan, dan mengurangi risiko kesehatan. Penjelasan lebih lengkapnya dijabarkan di bawah ini.
- Membantu Mobilitas
Peran pertama dan utama bagi keluarga dengan anggota penyandang disabilitas adalah membantu mobilitas anggota tersebut. Keberadaan lift sangat diperlukan bagi sebuah rumah yang terdiri dari beberapa lantai dan dihuni oleh penyandang disabilitas. Hal ini akan membuat anggota tersebut dapat bergerak dengan aman dan nyaman.
Selain membantu mobilitas anggota penyandang disabilitas, lift rumah dapat menghemat waktu dan tenaga seluruh anggota keluarga. Kegiatan seperti memindahkan barang dalam jumlah banyak dari lantai satu ke lantai tiga akan sangat terbantu dengan kehadiran alat ini. Alat ini juga dapat meminimalkan kemungkinan kecelakaan pada anak-anak yang bisa terjadi dari naik-turun tangga.
- Investasi Kesehatan
Selain memiliki risiko kecelakaan, naik-turun tangga dapat membebani kinerja sendi lutut. Dalam beberapa tahun, hal ini akan sangat menurunkan kondisi kesehatan sendi lutut seluruh anggota keluarga.
Oleh karena itu, memasang lift dalam rumah juga bisa menjadi investasi kesehatan selain investasi pada nilai properti. Dalam jangka panjang, keberadaannya dapat membantu anggota keluarga dari gangguan persendian, seperti radang sendi, hingga di hari tua.
- Mobilitas Orang yang Sakit
Tak hanya anggota penyandang disabilitas yang bisa menikmati manfaat dari adanya lift dalam rumah, tetapi juga anggota yang sedang sakit. Naik-turun tangga dalam kondisi sakit bisa menjadi hal sulit yang justru membahayakan nyawa jika dipaksakan.
Berdasarkan pertimbangan inilah, terdapat kebijakan agar rumah sakit memasang lift untuk mempermudah mobilitas orang-orang yang berada di dalamnya, terutama pasien dengan kursi roda.
- Mengurangi Risiko Kecelakaan
Seperti yang disebutkan sebelumnya, naik-turun tangga memiliki risiko kecelakaan, mulai dari terpeleset hingga menggelinding dari atas sampai bawah. Jika hal ini terjadi, risiko patah tulang tidak bisa dihindari. Jika terjadi pada penyandang disabilitas, akibatnya akan sangat fatal.
Demi menjaga keselamatan dan keamanan anggota keluarga penyandang disabilitas, pemasangan lift dalam rumah hendaknya menjadi prioritas, terutama bagi keluarga dengan rumah besar yang memiliki lebih dari dua lantai. Selain memberikan keamanan dan kenyamanan bagi penyandang disabilitas, manfaat ini juga bisa dirasakan anggota keluarga lain dan mencegah mereka dari risiko kecelakaan.
Meskipun memberikan kenyamanan, lift rumah tetap memiliki potensi bahaya. Potensi bahaya dari lift bisa timbul dari kurangnya perawatan dan pemeliharaan. Perawatan harian bisa dilakukan dengan mengecek kebersihan dan kondisi panel serta keseluruhan lift. Sementara untuk pemeriksaan mesin, Anda bisa memanggil profesional untuk melakukan pengecekan setahun sekali. Dengan begitu, keamanan dan keselamatan selama menggunakan lift bisa terjaga guna mengurangi potensi bahaya.
Leave a Reply